Senin, 31 Oktober 2016

Siapakah target penerima beasiswa SfS dan bagaimana alur penyalurannya?


Target utama dari komunitas ini adalah siswa-siswi yatim piatu dan mereka yang kurang mampu secara ekonomi, khususnya untuk tingkat SD-SMA. Beasiswa ini bukanlah beasiswa prestasi dan tidak terbatas untuk siswa-siswi yang tergolong memiliki akademik unggul, akan tetapi siswa-siswi dengan prestasi baik akan diutamakan. Tim SfS akan memperoleh informasi mengenai keberadaan siswa-siswi tersebut melalui berbagai sumber, baik dari anggota komunitas maupun masyarakat luas. Anggota tim akan melakukan survei dengan cara terjun langsung ke sekolah tempat siswa-siswi tersebut belajar untuk meninjau kondisi riil siswa. Anggota tim yang terjun ke sekolah akan menggali informasi dari guru, kepala sekolah dan juga siswa calon penerima dengan melakukan wawancara. Informasi yang diperoleh selanjutnya disatukan dengan informasi awal yang diperoleh dari ajuan anggota tim maupun masyarakat. Siswa-siswi yang dikategorikan sesuai dengan target menurut penilaian tim akan langsung dinyatakan sebagai penerima beasiswa SfS.

Beasiswa SfS diberikan dalam bentuk uang bulanan dan peralatan sekolah. Penyaluran beasiswa dilakukan secara bertahap, 3 bulan sekali minimal selama 2 tahun. Khusus untuk bantuan berupa uang, nominal disesuaikan dengan kondisi siswa dan daerah asal siswa. Tim menjalin kerjasama dengan pihak sekolah untuk mekanisme penyaluran dan pengelolaan dana beasiswa. Bantuan berupa peralatan sekolah diberikan langsung kepada siswa pada saat hari penyaluran, sedangkan bantuan berupa uang beasiswa diberikan kepada pihak sekolah untuk selanjutnya dimasukkan ke tabungan siswa di sekolah. Tabungan khusus bagi siswa penerima beasiswa SfS ini hanya dapat diambil oleh wali kelas dan digunakan khusus untuk keperluan penunjang studi siswa semisal untuk membeli buku, tas, sepatu, seragam, dan peralatan sekolah lain serta tambahan uang saku bila dipertimbangkan perlu. Apabila tidak mendesak digunakan, dana tersebut dapat terus ditabung untuk persiapan siswa melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi.

Prinsip yang mendasari kerjasama antara tim dengan pihak sekolah adalah kepercayaan. Perwakilan anggota tim SfS dan pihak sekolah yang dalam hal ini diwakili oleh wali kelas siswa-siswi penerima beasiswa SfS akan menandatangani MoU sebagai pertanda bahwa kedua belah pihak berkomitmen mengelola dana bantuan beasiswa SfS khusus untuk keperluan studi siswa. MoU ini juga ditandatangani oleh kepala sekolah selaku kepala instansi. Tim SfS menghindari pemberian dana langsung kepada orang tua atau wali untuk meminimalisir adanya potensi penyalahgunaan dana beasiswa oleh orang tua seperti yang telah banyak terjadi sebelumnya. Monitoring akan dilakukan minimal tiga bulan sekali bersamaan dengan penyaluran beasiswa tahap selanjutnya.

Selain bantuan berupa material, komunitas SfS juga berusaha memberikan dukungan mental bagi siswa-siswi penerima beasiswa SfS. Hal ini dipertimbangkan perlu melihat cukup banyaknya siswa-siswi yatim piatu dan atau kurang mampu yang dalam hal ini merupakan target dari komunitas SfS tergolong memiliki pencapaian akademik yang biasa, kurang dan bahkan beberapa pernah tidak naik kelas. Tidak sedikit juga dari mereka memiliki karakter dan perilaku kurang baik. Anggota tim SfS akan menjadi kakak asuh bagi para siswa-siswi penerima beasiswa SfS. Tugas dari para kakak asuh ini adalah berusaha memberi dukungan motivasi agar para siswa dapat lebih semangat dan rajin lagi untuk belajar dan bersekolah serta memberi nasihat-nasihat agar perilaku siswa-siswi yang tergolong kurang baik sedikit demi sedikit dapat berubah menjadi lebih baik. Proses pemberian motivasi dan nasihat ini dapat dilakukan baik secara langsung maupun tidak langsung. Pemberian secara langsung dilakukan dengan cara terjun ke lapangan mengunjungi para siswa penerima beasiswa SfS, sedangkan secara tidak langsung melalui berbagai media yang memungkinkan.



Subscribe to Our Blog Updates!




Share this article!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Return to top of page
Powered By Blogger | Design by Genesis Awesome | Blogger Template by Lord HTML