Minggu, 26 November 2017

Komunitas Scholarship for Scholarship Gelar Bakti Sosial di Kampung Tarung, NTT

Kampung Tarung merupakan sebuah kampung adat yang terletak di punggung bukit di tengah Kota Waikabubak, Sumba Barat Daya, NTT. Kampung tarung ini adalah kampung adat  yang mencerminkan  wajah asli budaya Sumba. Seluruh rumah yang ada di kampung ini merupakan rumah tradisional berupa rumah panggung dengan atap berbentuk menara yang menjulang tinggi. Atap rumah terbuat dari alang-alang serta dinding dan lantainya terbuat dari bambu.

Sabtu, 7 Oktober 2017, terjadi peristiwa kebakaran di Kampung Tarung. Api dengan cepat menghanguskan kurang lebih 30 rumah karena bangunan terbuat dari bambu dan alang-alang. Jarak antar rumah yang sangat dekat membuat api mudah merambat. Hanya sedikit masyarakat yang sempat menyelamatkan harta benda mereka. Pakaian, perabot rumah tangga, bahkan bagi penduduk yang memiliki anak usia sekolah, alat tulis serta seragam sekolah anak-anak mereka tidak dapat diselamatkan. Semua habis dilalap si jago merah.

Sabtu, 4 November 2017, komunitas Scholarship for Scholarship (SfS) bekerjasama dengan STKIP Weetabula dan Program Social Wedding mengadakan bakti sosial di Kampung Tarung. Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian terhadap adik-adik korban musibah kebakaran di kampung tersebut.

Perjalanan menuju Kota Waikabubak dari Weetabula membutuhkan waktu selama ±2 jam. Setiba di Waikabubak, tim langsung menuju ke Pasar Lama, tempat yang digunakan sebagai tempat tinggal sementara oleh masyarakat korban kebakaran di Kampung Tarung. Ruangan-ruangan kecil yang dibatasi oleh sekat tripleks menjadi tempat mereka tinggal untuk sementara waktu. Ruangan yang gelap dan cukup pengap menjadi tempat anak-anak bermain bersama.

Kegiatan bakti sosial dibuka secara langsung oleh ketua RT Kampung Tarung. Dalam sambutannya, beliau mengatakan bahwa warga Kampung Tarung merasa sangat bahagia dan tersentuh oleh kehadiran tim SfS dan rekan-rekan dari STKIP Weetabula. Secara khusus, beliau sangat bangga dan berterima kasih karena tim SfS yang mayoritas anggotanya berasal dari daerah luar NTT turut memikirkan dan membantu Kampung Tarung. Kehadiran tim SfS dan rekan-rekan dari STKIP Weetabula menjadi motivasi bagi masyarakat, khususnya bagi anak-anak Kampung Tarung.

Perwakilan tim SfS memberikan sambutan sekaligus memperkenalkan tentang komunitas SfS dan rekan-rekan STKIP Weetabula yang ikut terlibat pada kegiatan tersebut. Selanjutnya, dilakukan penyaluran bantuan secara simbolis kepada Kepala Desa berupa seragam SD, SMP, dan SMA, serta alat tulis. Acara penerimaan bantuan ditutup dengan sesi foto bersama.

Kegiatan tidak berhenti sampai di situ. Tim SfS dan rekan-rekan STKIP Weetebula juga memberikan kelas motivasi bagi anak-anak Kampung Tarung. Motivasi diberikan dalam bentuk permainan yang diselingi dengan pemberian semangat. Anak-anak terlihat begitu antusias mengikuti setiap permainan yang diberikan. Anak-anak Kampung Tarung menyampaikan ungkapan terima kasih atas kehadiran, bantuan, dan motivasi yang diberikan. Mereka berjanji untuk lebih semangat dalam belajar dan sekolah.



Subscribe to Our Blog Updates!




Share this article!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Return to top of page
Powered By Blogger | Design by Genesis Awesome | Blogger Template by Lord HTML